Fiber Optik, Pengertian, Jenis dan Ukuran Redaman Yang Baik

Fiber Optik

Pengertian Fiber Optik

Fiber Optik adalah sebuah kabel yang dapat menghantarkan signal berupa cahaya melalui serat kaca atau plastik dengan kemampuan menghantarkan bandwith besar serta bebas dari gangguan interferensi kabel listrik, maka kabel ini sering dijadikan backbone atau jaringan yang menjadi tulang punggung antar pulau , gedung dll.

Selain memiliki kemampuan menampung bandwidth yang besar, jarak jangkauan yang jauh serta minim interferensi atau noise yang tidak didapat di Kabel LAN atau UTP dan juga di teknologi wireless P2P, hal inilah yang menjadi pertimbangan seorang teknisi menentukan topologi jaringan.

Jenis Kabel Fiber Optik

Single Mode

Kabel Fiber Optik Single Mode merupakan kabel yang memiliki kemampuan jarak yang lebih jauh hingga mencapai 100 km dan dengan kemampuan bandwidth hingga 1 Gbps (bahkan yang terbaru sudah bisa menampung bandwidth 10 Gbps). Kabel dengan ukuran inti sebesar 9 mikron ini memiliki  panjang gelombang 1.310 dan 1.510 nm.

Dengan kemampuan yang dimiliki oleh jenis kabel ini maka jenis kabel ini yang menjadi primadona bagi ISP (Internet service Provider) serta pengguna kabel optik lainnya. Biasanya kabel ini dibungkus dengan warna kuning.

Multimode

Kabel Fiber Optik Multimode merupakan jenis kabel optik yang memilki kemampuan hantar bandwith besar hingga 10 G ini didapat dikarenakan ukuran inti lebih besar yaitu sebesar 50 – 62,5 mikrometer sehingga kabel ini mampu membawa sinar secara bersamaan dengan panjang gelombang 850nm, namun kabel ini memilki kelemahan jarak hanya sampai 2 km, biasanya kabel ini dibungkus dengan warna orange.

Tipe Tipe Kabel Fiber Optik 

Secara umum kabel fiber optik memiliki 2 tipe kabel :

Kabel Aerial/Kabel Udara

Kabel ini sering digunakan oleh ISP (Internet Service Provider) atau penyedia layanan Internet kabel ini memiliki ketahanan dan kekuatan terhadap sinar UV serta dari hujan secara umum kabel ini sering digunakan untuk instalasi antar tiang-tiang, kabel ini memiliki ciri-ciri:

• Terdapat sling dari baja atau messenger wire diluar dari inti kabel yang berfungsi sebagai pengikat agar kabel tidak turun atau menjaga tension kabel dengan penambahan aksesoris.
• Memiliki single armoured atau hanya memiliki pelindung berupa bahan PVC dan sejenisnya contoh kabel seperti kabel dropwire, kabel udara mini, dll.

Kabel Direct Burried/Kabel Tanah

Kabel ini sering digunakan sebagai local loop atau penghubung antar gedung biasanya perusahaan memiliki standart tersendiri untuk instalasi kabel dimana kabel harus ditanam ditanah agar kabel lebih rapi tidak semrawut seperti kabel udara, kabel ini memiliki kekuatan terhadap kelembaban tanah dan memiliki ciri-ciri:

• Kabel ini memiliki sling atau central strength member didalam inti kabel tidak diluar seperti kabel udara karena instalasi kabel tanah ini biasanya dibarengi dengan lapisan atau tambahan seperti subduck HDPE sehingga memudahkan untuk instalasi didalam subduck HDPE.
• Kabel ini memiliki pilihan single armoured dan double armoured , double armored ini biasanya berbahan besi atau biasa disebut corrugated steel tape , pelindung tambahan ini sangat efektif untuk menambah kekuatan kabel.

Jenis Konektor Patchcord Fiber Optik

Patchcord berfungsi menghubungkan antara OTB (Optcal Termination Box) dengan perangkat baik itu switch, media converter ataupun sfp, terdapat beberapa jenis konektor Patchcord Fiber Optik:

1. Patchcord Jenis SC (Subscribe Connector), pada umumnya jenis konektor ini sering digunakan untuk topologi jaringan yang menggunakan media converter.
2. Patchcord Jenis LC (Lucent Connector), pada umumnya jenis konektor ini sering digunakan untuk meghubungkan OTB dengan SFP pada switch.
3. Patchcord Jenis FC (Ferrule Connector)
4. Patchcord Jenis ST (Straight Tip)

Pada umumnya penggunaan Konektor yang sering digunakan adalah SC dan LC.

Apa Saja Material dan Alat yang Digunakan Dalam Instalasi Kabel Optik?

Pada umumnya material yang digunakan sebagai berikut:

1. Kabel Optik, tentukan kabel optik yang mau diinstalasi jenisnya, tipenya dan berapa core menyesuaikan kebutuhan.

2. OTB (Optical Termination Box), OTB adalah material tempat terminasi Kabel Optik berfungsi sebagai media penghubung dengan menggunakan patchcord optik ke switch atau media lainnya. Didalam media ini terdapat beberapa komponen material seperti Pigtail, adapter, cassete , penentuan jumlah core kabel yang akan diinstal menentukan jumlah core OTB yang diperlukan

3. Patchcord, tentukan jenis konektor yang akan digunakan Apakah SC atau LC.

4. Media Converter atau SFP tentukan jenis perangkat yang akan digunakan Media converter atau SFP.

Alat – Alat yang digunakan :

1. Fusion Splicer, Sebagai alat yang paling utama dalam Instalasi Fiber Optik, alat ini berfungsi untuk menyambung serat kaca dengan cara dipanasin pada core kabel fiber Optik. Penggunaan merk tertentu pada alat ini sangat berpengaruh pada kualitas redaman sambungan Fiber Optik. Oleh karena itu penulis merekomendasikan merk seperti Sumitomo dan Fujikura karena kedua merk dari Jepang ini sangat handal dan bagus untuk penyambungan core Fiber Optik.

2. Tang Striper, Berfungsi untuk mengupas dan memotong kabel Fiber Optik.

3. Cleaver Tool, Berfungsi untuk memotong Kabel Fiber Optik atau serat kaca Fiber Optik.

4. OTDR (Optical Time Domain Reflector), Alat yang ini berfungsi untuk menghitung redaman kabel fiber optik dan alat ini juga berfungsi untuk mencari titik putus kabel fiber Optik

Kelebihan dan Keunggulan Kabel Fiber Optik

1. Bisa Menghantarkan Bandwith yang cukup besar hingga 10 Gbps
2. Bebas interferensi dari gangguan kabel listrik apabila diinstal dekat dengan kabel listrik hal ini disebabkan inti kabel ini merupakan serat kaca atau plastik bukan tembaga.
3. Noise yang kecil berbeda dari wireless P2P.
4. Bisa Satu Kabel atau satu core untuk TX dan RX.
5. Harga yang cukup murah untuk saat ini dibandingkan kabel tembaga atau kabel LAN UTP
6. Bisa mengetahui posisi kabel yang cut atau putus atau terjadi bending (tertekuk) secara berlebihan walaupun kabel berada dalam tanah dengan menggunakan alat OTDR.
   

Namun hal terpenting kelebihan diatas juga tergantung dari faktor teknisi atau instaler yang berpengalaman serta didukung dengan peralatan yang canggih. Di Daniz, kami memiliki tenaga kerja yang terampil dan alat kerja yang mendukung agar investasi infrastruktur IT anda bisa maksimal dan tahan lama.

Kami telah melalukan instalasi fiber optik di berbagai wilayah seperti Balikpapan, Samarinda, Penajam Paser Utara, dan melayani instalasi fiber optik di seluruh wilayah Kalimantan Timur, jika anda butuh bantuan jasa instalasi dan pengukuran fiber optik menggunakan OTDR silahkan langsung hubungin kami:

Nomor : 0811 5422 582 
Email : cv.daniz@gmail.com
Alamat : Jl. MT Haryono No.02 RT 45, Sepinggan, Kecamatan Balikpapan Selatan, Kota Balikpapan, Kalimantan Timur 76115